Browser terbaru, seperti Opera 9.5, Firefox 3 dan Internet Explorer (IE) 8, kini saling berlomba-lomba untuk melawan attacker atau hacker yang tidak pernah berhenti mengirim infeksi malware ke dalam browser dan PC computer user. Sebuah hijacking yang sukses terjadi pada bulan Juli lalu, telah menimpa situs game Sony PlayStation. Dengan adanya infeksi malware tersebut, menunjukkan bahwa baik situs besar ataupun kecil dapat menjatuhkan korban ke dalam taktik attacker, walaupun user telah sangat berhati-hati sekalipun ketika mereka surfing di web.
Roger Thompson, kepala peneliti di pembuat antivirus AVG Technologies, mengatakan bahwa attacker atau ‘bad guy’ telah sangat berusaha untuk membuat kekacauan, terbukti dengan adanya hack rutin sebanyak 20.000 hingga 40.000 situs per hari, tentunya dengan menggunakan tool otomatis. Sedangkan Scan Safe, salah satu perusahaan keamanan telah melindungi data dari pelanggannya, dan ternyata masih menemukan resiko eksploitasi dan adanya website "Skyrocketed" yang telah dibajak, sekitar 407% terhitung dari bulan Mei tahun lalu. Scan Safe juga menemukan dua hingga tiga penyerangan malware di web yang datang dari website lain yang telah terinfeksi.
Lain halnya dengan browser Firefox 2 dari Mozilla telah bekerja dengan baik untuk memfilter phishing. Firefox 2 menggunakan metode blacklist dari Google untuk situs yang terkena phishing. Jika user salah meng-click link URL pada list tersebut, maka user akan mendapatkan warning dari Google dalam situs tersebut. Firefox 3 juga memiliki fitur untuk memblokir halaman web dari list Google sebagai situs malware. Pada Firefox 3 akan mengecek blacklist yang baru saja terjadi setiap 30 menit kemudian, dan mengecek situs yang dikunjungi user dari list lainnya. Firefox 2 juga memiliki pilihan untuk mengecek halaman situs yang dikunjungi user dari list Google sehingga browser dapat menangkap masukan yang terbaru, namun pilihan ini tidak terdapat pada Firefox 3.
Sementara Opera 9.5, dengan Haute Secure, perusahaan keamanan yang berpusat di Seattle, akan melakukan blacklist situs phishing dari Netcraft dan Phishtank. List Haute Secure ini juga termasuk situs dalam list Google. Menurut engineer Opera, Christer Strand, mengungkapkan ketika user mengunjungi domain pertama, maka Opera 9.5 akan menampilkan sublist dari halaman yang telah di-blacklist atau link domain dari list. Kemudian akan mengecek list download file, dan Opera tidak akan menyimpan informasi siapa yang mengunjungi dan domainnya.
Sedangkan IE 8 beta 2 yang akan keluar bulan Agustus ini, akan menggunakan fitur SmartScreen untuk memblokir situs malware. Austin Wilson, direktur dari manajemen produk klien Windows, mengungkapkan bahwa Microsoft akan menggunakan list beberapa situs dari partner perusahaan yang berbeda, dan akan membuat perlindungan antiphishing browser. IE 8 juga akan mengecek setiap halaman yang dikunjungi user apakah perlu untuk dilakukan blacklist situs yang dianggap mengandung malware tersebut.
Untuk browser Safari milik Apple, tidak melakukan pemblokiran situs ‘jahat’, phishing, ataupun malware, dan pihak Apple masih belum memberikan konfirmasi dengan hal ini. Namun, Strand dari Opera menyarankan kepada user, sebaik apapun browser, tetapi user harus tetap berhati-hati dengan situs yang mengandung malware atau phishing dan setidaknya user perlu menginstal program antivirus, tidak peduli browser apa yang digunakan.

Microsoft kini sedang mengembangkan sistem operasi terbaru yang didesain dari nol dan telah support dengan Internet dan memiliki arsitektur multicore di dalamnya, yang mungkin suatu saat nanti dapat menggantikan kisah kejayaan Windows. Sistem operasi tersebut diberi nama Midori, sebuah sistem hasil pengembangan Microsoft yang menjadi solusi masalah yang ada di ruang lingkup Windows. Sistem operasi Windows, dijuluki sistem operasi yang ‘gemuk’ karena dikembangkan sebelum Internet datang dan digunakan secara luas, dan ketika kebanyakan PC hanya mempunyai single processor.

Microsoft mengembangkan Midori untuk memberikan performance yang lebih baik pada PC multicore. Setelah mengalami testing yang relatif lama, Midori telah memberikan hasil yang sukses untuk menambah power computer yang memiliki fitur dua atau lebih core dalam satu chip processor. Microsoft sendiri hanya mengatakan sedikit referensi mengenai Midori dan tidak berkomentar lebih banyak tentang proyek tersebut.

Peneliti Microsoft, Madan Musuvathi dan Shaz Qadeer telah membuat referensi Midori pada presentasi Power Point, dalam pembicaraan mengenai tool software bernama Chess. Chess tersebut didesain untuk mengecek status program yang berjalan di computer yang memiliki arsitektur multicore. Midori sendiri dapat berjalan di sistem operasi virtual yang support dengan platform Microsoft Hyper-V.

Sistem operasi Midori ini dapat memecahkan masalah yang ada di Windows, terutama seri Windows sekarang ini, Vista. Banyak konsumen yang menilai bahwa penggunaan Vista sebagai sistem operasi telah memakan resource yang banyak dan desktop yang terlalu berwarna warni sehingga memakan kapasitas VGA card. Vista juga dinilai oleh sebagian besar orang, terlalu berat jika harus migrasi ke koneksi Internet. Sedangkan untuk Windows 7 yang akan datang pada tahun 2010, mungkin akan memberikan sedikit bantuan mengenai situasi tersebut. Microsoft mengkonfirmasi bahwa Windows 7 dibangun dengan kode yang sama dengan Vista dan arsitekturnya tidak terlalu jauh berbeda dari pendahulunya.

Beijing membuat program kota wireless, dan sekaligus jaringan wireless di kota Beijing. Namun, pengoperasian program kota wireless ini masih dalam percobaan. Beijing, sebagai kota wireless, dapat memudahkan penduduk Beijing dan para wisatawan asing dapat mengakses Internet di rumah dan di jalanan via jaringan wireless.
Kota wireless Beijing merupakan ide dari China Comm, salah satu konstruktor kota jaringan broadband wireless terbesar dan operator wireless di Cina. Sejauh ini, sinyal Wi-Fi telah mencapai 100km dari kota Beijing dan menyebar ke daerah Second Ring Road, Third Ring Road, CBD area, Financial Street, Zhongguancun, Wangjing Zone, Xuawu Chunshu dan Yizhuang.
Sebagai suplemen penting atas jaringan 3G, program kota wireless Beijing membawa pengalaman baru kepada penduduk asli dan para wisatawan asing yang bertandang ke Beijing. Para penduduk Cina sekarang ini rata-rata dapat menggunakan alat-alat elektronik seperti computer laptop dan PDA yang support dengan Wi-Fi untuk mengakses Internet, ketika mereka berada di luar rumah.
Sebagai konstruktor kota jaringan broadband wireless terbesar dan operator wireless di Cina, China Comm akan membangun jaringan Wi-Fi yang meng-cover total area sekitar 625km di Beijing. Tujuan utama konstruksi jaringan Wi-Fi ini untuk menyambut game Olympic Beijing 2008 dan memenuhi manajemen kota. Tujuan lainnya, akan memperlengkap kecepatan akses Internet dalam Fifth Ring Road pada akhir tahun 2009. Tujuan terakhir dari adanya jaringan Wi-Fi ini, untuk mendapatkan julukan kota khusus Wi-Fi pada tahun 2010 nanti.

Penjualan OS terbaru Microsoft , Windows Seven membantu Microsodt meraih kenaikan laba triwulan sebesar 35 persen, hal ini tidak cukup membuat semua orang bahagia, sebab saham perusahaan terkemuka di bidang TI ini jatuh seusai laporan ini dikemukakan. Dengan Windows 7 diakui oleh para kritikus dan dapat menjual dengan baik, hal ini memperkirakan membawa manfaat besar untuk Microsoft untuk bangkit di industry TI.  Walaupun Microsoft mencatat peningkatan hingga 6% pada pendapatan kuartal ketiga (Microsoft memakai summer-to-summer financial year,red) sebesar $14.5 billion, harga saham mereka jatuh dengan berita ini. Dikutip Beritanet dari Techradar Sabtu (24/4/2010), “Windows 7 terus menjadi mesin pertumbuhan , tetapi kita juga melihat ada pertumbuhan yang kuat di area lain seperti Bing searching, XBOX LIVE, dan Cloud Service” terang Peter Klein, Chief Financial Officer Microsoft. Permintaan Windows 7 membuat kenaikan revenue divisi OS sebesar 28% pada Januari tahun lalu, dengan lebih dari 10% PC di seluruh dunia saat ini menjalankan OS terbaru. “Pelanggan bisnis mulai me-refresh desktop mereka dan momentum keberlangsungan Windows 7 menjadi kuat, kami juga melihat perhatian yang luar biasa pada market leading untuk Cloud Service untuk bisnis” lanjut Peter Klein.

Intel melihat perangkat barunya yang bernama teknologi Light Peak, yang digunakan untk menghubungkan banyak device dengan kabel optic. Teknologi ini menurut Intel berpotensi menjadi pengganti USB 3.0, yang berarti akan menghilangkan kebutuhan akan penggunaan port yang biasa ada di banyak gadget sekarang ini. Teknologi Light Peak ini sudah diumumkan Intel sejak tahun lalu, dan menurut senior Intel, Kevin Kahn dalam IDF di Beijing, Intel akan memproduksi teknologi ini di akhir tahun 2010 dan berharap banyak partner yang dapat membantu penjualannya.
Namun, kecenderungan trend kabel optic ini yang tanpa listrik ini dapat memberikan manfaat bahwa kabel optic yang terpisah juga support untuk berbagai protocol, diantaranya untuk USB dan Serial ATA, ungkap Justin Rattner, kepala Intel Labs. Light Peak dapat menjalankan multi protocol di waktu yang sama dan lebih dari satu line, sehingga semua data untuk kabel yang terpisah dapat berjalan di satu kabel Light Peak. Intel menjelaskan, tidak ada konflik antara kedua teknologi, yakni Light Peak dan USB. Intel melihat Light Peak merupakan pelengkap dari USB 3.0, karena Light Peak membuat USB dan protocol lain dapat berjalan bersama di satu kabel yang panjang dan berkecepatan tinggi di masa mendatang, tambah Kahn.
Menurut Kahn, Light Peak dapat mentransfer data dengan kecepatan 10Gbps atau cukup cepat untuk mengirim film Blu-ray dalam waktu setengah menit. Light Peak dapat ditancapkan di laptop melalui sebuah port USB 3.0 dengan komponen tambahan untuk menerima sinyal optic. Menurut Kahn, USB 3.0 menjadi tempat yang pas untuk Light Peak karena tidak memerlukan lagi port Light Peak, terutama untuk penggunaan di computer portable. Sementara USB 3.0, versi baru dari USB masih lebih lambat ketimbang Light Peak dengan rate sinyal 5Gbps, tapi lebih cepat dibanding versi USB sebelumnya.

Facebook kini telah membuat cara baru untuk koneksi user ke situs tersebut. Kini bukan lagi sebuah tombol bertuliskan “become of fan” di perusahaan seperti contoh Starbucks, Facebook akan memudahkan user untuk mengklik tombol “like” brand tersebut. Banyak pengguna yang suka mengklik komentar atau gambar yang diposting di situs tersebut, dan hal tersebut dua kali lebih banyak ketimbang mereka mengklik “become a fan”, menurut Facebook.
Pebisnis yang menggunakan Facebook Pages, yang gratis mereka buat untuk terhubung dengan pelanggan dan untuk mempromosikan brand mereka. “Ide menyukai (liking) brand tersebut terkesan lebih natural dibandingkan ‘becoming a fan’ brand. “ ungkap Michael Lazerow, CEO Buddy Media, yang membantu perusahaan membangun brand dan periklanan mereka di situs jejaring social seperti Facebook.
Namun, Facebook tidak menjelaskan apakah perubahan tersebut akan diaplikasikan ke semua halaman, seperti halaman untuk selebritis atau musisi, dimana term ‘fan’ masih ada, atau hanya brand saja.(h_n)

About this blog

Selamat Datang DI Blue IT comunity

Labels

Statistic

Followers

About Me

Like this blog from facebook